Berbagai Macam Gangguan pada Otot Terlengkap

Diposting pada
  1. Gangguan pada Otot

Gangguan sistem gerak dapat terjadi pada tulang, persendian, maupun otot. Penyebabnya bermacam-macam, karena infeksi mikroorganisme, kerusakan fisik akibat kecelakaan, kekurangan garam mineral dan vitamin, gangguan fisiologis, beban aktifitas yang berlebihan atau kesalahan sikap tubuh.

  1. Hipertrofi

Hipertrofi adalah gangguan akibat otot yang berkembang menjadi lebih besar. Hipertrofi dapat disebabkan oleh aktivitas otot yang kuat, terulang – ulang dan terus menerus, serta nutrisi yang banyak. Terjadi pada orang yang sering berolahraga atau berkerja keras.

  1. Atrofi
Perbandingan otot normal dengan atrofi
Perbandingan otot normal dengan atrofi

Atrofi adalah gangguan akibat otot yang mengecil. Atrofi dapat terjadi jika otot tidak digunakan atau tidak digerakkan, misalnya karena kelumpuhan, pemasangan gips atau penyakit poliomyelitis.

 

 

 

 

  1. Distrofi otot

Distrofi otot adalah penurunan kemampuan karena kelinan genetic.

  1. Tetanus

Tetanus merupakan penyakit kejang otot, otot berkontraksi terus menerus hingga tidak mampu lagi berkontraksi, dapat di sebabkan oleh bakteri Clostridium tetani.

  1. Kram

Kram adalah keadaan saat otot tiba – tiba terasa tegang, sulit di gerakkan dan disertai rasa nyeri. Kram terjadi karena tidak melakukan pemanasan dengan benar sebelum berolahraga, kurang lancarnya aliran darah pada bagian tubuh tertentu, kondisi udara dingin, ketidakseimbangan elektrolit dalam tubuh terutama natrium dan kalium, serta kekurangan vitamin tiamin, asam pantotenat dan piridoksin.

  1. Miastenia gravis

Miastenia gravis adalah ketidakmampuan otot berkontraksi sehingga penderita mengalami kelumpuhan. Merupakan penyakit autoimun (sistem kekebalan tubuh kacau dan menyerang tubuh sendiri ). Penyakit ini disebabkan oleh kerusakan kelenjar timus. Miastenia gravis lebih sering terjadi pada wanita, dan biasanya mulai timbul pada usia 20 – 40 tahun.

  1. Otot robek

Otot robek adalah robeknya serabut otot yang berakibat bengkak, rasa nyeri dan pendarahan. Hal tersebut dapat disebabkan oleh gerakan yang tiba – tiba ketika berolahraga sehingga menyebabkan luka.

  1. Otot terkilir ( strain )

Otot terkilir adalah robeknya otot bagian tendon karena teregang melebihi batas normal. Otot-otot terkilir disebabkan oleh pembebanan secara tiba – tiba pada otot.

Terimakasih, semoga artikel ini bermanfaat

Baca juga : Mengenal Berbagai Jenis Gangguan pada Sendi Lengkap

http://dosenbiologi.co.id/mengenal-berbaga…da-sendi-lengkap/ ‎