8 Cara Menanam Terong Ungu Pada Polybag Agar Berbuah

Diposting pada

8 Cara Menanam Terong Ungu Dalam Polybag Agar Berbuah Penuh

8 Cara Menanam Terong Ungu Pada Polybag Agar Berbuah

Terong merupakan salah satu jenis tanaman yang sering ditanam setiap tahun. Tinggi tanaman ini mencapai 40-150 cm (16-57 in). Daunnya lebar, dengan kulit keras. Panjangnya 10-20 cm (4-8 inci) dan lebar 5-10 cm (2-4 inci). Jenis pembohong berukuran setengah dan tumbuh setinggi 225 cm (7 kaki), dengan panjang daun melebihi 30 cm (12 inci) dan 15 cm (6 inci).

Cara Menanam Terong Ungu Dalam Polybag

Batangnya biasanya berduri. Warna bunganya dari putih ke ungu, dengan mahkota yang memiliki lima lobus. Sari kuning. Tepung diisi, diameter kurang dari 3 cm untuk liar, dan bahkan lebih besar untuk spesies yang ditanam.

Cara menanam terong disemai, setelah tanam 4 helai daun dengan benar barulah ditanam (sebagai bibit terlebih dahulu). Panen dimulai pada 70-80 hari setelah benih berikutnya setiap 5 hari.

Dari segi botani, buah yang tergolong buah ini memiliki banyak biji kecil dan lunak. Bijinya dapat dimakan tetapi memiliki rasa pahit karena mengandung nikotin, sejenis alkaloid yang ditemukan dalam tembakau.
Pemilihan Bibit Terong Ungu

Langkah pertama yang perlu dilakukan sebelum menanam terong ungu adalah penyemaian. Pembibitan ini dapat dilakukan sendiri atau dengan memilih benih dari toko yang menjual benih pertanian. Jika ingin melakukan penyemaian sendiri dengan mengambil benih langsung dari terong ungu, langkah-langkah yang perlu dilakukan adalah:

Pemilihan Bibit Terong Ungu

Pilih terong ungu pada pohon yang akan dibawa benihnya untuk pembibitan/pembibitan
Biarkan terong ungu matang dan membusuk di pohon
Ambil terong busuk dan ambil bijinya. Perlu diperhatikan, bahwa pemilihan terong ungu yang digunakan untuk pembibitan harus terong yang sehat dan bebas dari hama dan penyakit.
Setelah biji terong ungu dibuang, jemur di bawah sinar matahari langsung selama kurang lebih dua jam.
Setelah dua jam, angkat dan tempatkan benih terong ungu di tempat yang tidak terkena sinar matahari langsung selama 4-5 hari sampai benar-benar kering.
Setelah kering, simpan benih terong ungu di tempat yang kering jika akan digunakan dalam waktu lama.

Bibit Terong Ungu

Biji terong yang sudah dikeringkan dan siap dijadikan biji.

Bibit Terong Ungu

Jika tidak ingin repot membuat pembibitan sendiri, Anda bisa membeli bibit terong ungu ini langsung di toko yang menyediakan berbagai bibit untuk bercocok tanam. Jika Anda membeli benih terong ungu di toko, yang perlu Anda perhatikan hanyalah tanggal pengemasan dan tanggal kadaluarsa benih tersebut. Pilih bibit terong ungu yang kemasannya masih baru, dan masa kadaluarsanya masih lama.

Jika Anda memilih bibit terong ungu yang kemasannya agak lama dan mendekati tanggal kadaluarsa, maka terong ungu yang ditanam tidak akan tumbuh maksimal. Karena pada dasarnya semakin lama benih terong ungu disimpan maka semakin sulit untuk menanam terong ungu. Perhatikan juga kemasan benih terong ungu yang akan Anda beli.

Jangan sampai Anda memilih bibit terong ungu yang memiliki lubang pada kemasannya. Karena lubang tersebut dapat memungkinkan masuknya hama atau semut yang memakan biji terong ungu di dalam kemasan. Di toko online Benihbunga.com, kami menyediakan bibit terong ungu yang sehat dan berkualitas. Lihat berbagai benih terong kami di sini.
Tahapan Persyaratan Tumbuh Budidaya Terong

Bisa tumbuh di dataran rendah dan tinggi
Suhu udara 22-30oC
Jenis tanah terbaik, jenis lempung berpasir, subur, kaya bahan organik, aerasi dan drainase baik serta pH antara 6,8-7,3
Sinar matahari harus cukup
Cocok ditanam di musim kemarau

Bibit Terong Ungu

Seperti halnya menanam cabai, menanam terong terlebih dahulu harus disemai sebelum ditanam, yaitu dengan cara sebagai berikut:

Bibit Terong Ungu

Buat area persemaian terlebih dahulu dengan cara mencangkul tanah agar gembur, kemudian membuat gundukan tanah seperti membuat tegalan. Area persemaian bisa dibuat dengan luas sekitar 50×50 cm.
Taburkan beberapa pupuk kandang atau kompos, seperti Bokashi, di area benih ungu. Penggunaan pupuk kandang tidak berlebihan, karena dapat menyebabkan munculnya jamur.
Sebarkan benih terong ungu secara merata di tanah sesuai dengan jumlah polibag yang tersedia. Jika benih terong masih memiliki sisa makanan yang berlebihan, mereka dapat disimpan sebagai persiapan untuk menanam tanaman jika ada benih yang tidak tumbuh dengan baik.
Taburkan tanah secukupnya pada benih terong ungu yang tersebar. Kemudian buat penutup pada area persemaian sekitar 30-40 cm di atas tanah. Hal ini dimaksudkan agar benih yang telah disemai tidak tercecer karena hujan atau air.

Sumber :