Mengenal Daun Tunggal ( Folium Simplex )

Diposting pada

Daun merupakan struktur pokok tumbuhan yang tak kalah pentingnya dengan akar. Setiap tumbuhan pada umumnya memiliki daun. Daun dikenal dengan nama ilmiah folium. Secara umum, daun memiliki struktur berupa helaian, berbentuk bulat atau lonjong berwarna hijau.

Daun memiliki fungsi antara lain sebagai resorpsi. Dalam hal ini helaian daun bertugas menyerap zat-zat makanan dan gas. Daun juga berfungsi mengolah makanan melalui fotosintesis.  Selain itu daun juga berfungsi sebagai alat transformasi atau pengangkutan zat makanan hasil fotosintesis ke seluruh tubuh tumbuhan. Dan yang tak kalah penting daun berfungsi sebagai alat transpirasi ( penguapan air ) dan respirasi ( pernapasan dan pertukaran gas )

Bila di tinjau dari jumlah helaian daunnya, daun dibedakan menjadi daun tunggal dan daun majemuk. Bila setiap satu tangkai daun didukung oleh setiap helaian daun, maka daun tersebut dinamakan daun tunggal. Bila dalam satu tangkai daun di dukung oleh lebih dari satu helaian daun, maka daun tersebut dinamakan sebagai daun majemuk.

Struktur daun tunggal

Bagian-Bagian Daun
Bagian-Bagian Daun

Bila mengamati satu helai daun, akan terlihat struktur ( bagian-bagian ) daun yaitu tangkai daun dengan nama ilmiahnya petiolus, helaian daun dengan nama ilmiahnya lamina dan kadang-kadang ditemukan pelepah atau upih daun dengan nama ilmiahnya vagina. Apabila daun memiliki tiga struktur tersebut, yaitu pelepah, tangkai daun dan helaian daun maka daun tersebut digolongkan sebagai daun lengkap. Tidak semua daun memiliki struktur yang lengkap, dalam artinya hanya memiliki helaian dan tangkai daun saja atau hanya terdiri dari helaian daun saja tanpa dilengkapi dengan tangkai daun.

Tumbuhan kelas monokotil biasanya memiliki daun lengkap, misalnya temulawak ( Curcuma xanthorrhiza ), kelapa  ( Cocus nucifera ), dan lain-lain. Meskipun demikian, beberapa tumbuhan monokotil tidak memiliki tangkai daun, tetapi hanya memiliki pelepah dan helaian daun. Sedangkan kelas dikotil secara umum tidak memiiki daun secara lengkap,yaitu tanpa pelepah daun.

Helaian daun berfungsi sebagai tempat terjadinya fotosintesis, respirasi ataupun transpirasi. Besar kecilnya helaian daun merupakan adaptasi tumbuhan terhadap lingkungan nya yang berhubungan dengan proses transpirasi, agar tumbuhan tidak kehilangan air. Helaian memiliki warna, bentuk dan ukuran yang beragam, yang merupakan cirri utama dalam mengenal suatu tumbuhan. Pelepah atau upih memiliki fungsi sebagai pelindung kuncup yang masih muda dan memberi kekuatan pada batang tumbuhan. Tangkai daun berfungsi untuk mendukung helaian daun. Tangkai daun secara umum berbentuk bulat berongga seperti yang terdapat pada papaya, pipih dan melebar seperti pada jeruk, setengah lingkaran seperti pada pisang dan segi empat seperti pada markisa. Beberapa jenis tumbuhan kadang-kadang hanya memiliki dua dari tiga struktur kelengkapan daun, misalnya hanya ada helaian dan tangkai, helaian dan pelepah, atau hanya memiliki tangkai daun saja. Hal ini berfungsi untuk mengurangi penguapan air yang terjadi pada helaian daun.

Tumbuhan yang hanya memiliki tangkai dan helaian, sering disebut daun bertangkai. Daun yang hanya memiliki pelepah dan helaian sering disebut daun berpelepah. Beberapa jenis tumbuhan hanya memiliki helaian daun saja. Karena tidak mempunyai tangkai, helaian daun langsung menempel pada batang. Seakan-akan daun tersebut memeluk batang, sehingga sering di sebut daun memeluk batang atau daun duduk. Sedangkan tumbuhan yang hanya memiliki tangkai daun saja, tangkai daun bermetamorfosis menjadi pipih menyerupai daun. Struktur tangkai yang memipih ini di sebut sebagai ‘daun semu’ misalnya pada akasia. Meskipun demikian, tidak pada semua tumbuhan semua tangkai daun bermetamorfosis menjadi pipih seperti akasia. Pada beberapa tumbuhan tangkai daun hanya bermetamorfosis sebagian berbentuk daun-daun semu yang halus dan kecil. Misalnya pada tumbuhan patah tulang

Selain pelepah, tangkai dan helaian, kadang-kadang daun juga memiliki organ-organ tambahan, sebagai pelengkap. Organ tersebut adalah daun penumpu ( stipula ), selaput bumbung ( ocrea ), dan lidah ( liguna ). Daun penumpu biasanya terdapat dikiri kanan tangkai daun atau ketiak daun. Umumnya berukuran lebih kecil dan kadang-kadang gugur saat daun sudah berkembang menjadi lebih besar. Stipula berfungsi untuk melindungi daun yang masih muda. Selaput bumbung berbentuk selaput tipis yang menyelubungi pangkal suatu ruas batang.

 

Terimakasih, semoga artikel ini bermanfaat.

Baca juga : Buah Sejati dan Buah Semu pada Tumbuhan

http://dosenbiologi.co.id/buah-sejati-dan-…mu-pada-tumbuhan/