Linguistic : Pengertian Syntax Dan Penjelasan Serta Contohnya

Diposting pada

Linguistik: memahami sintaks, penjelasan, dan contoh

pengertian-syntax

Ada linguistik dalam bahasa Inggris. Apa itu linguistik? Linguistik adalah ilmu bahasa (the study of language). Linguistik mencoba menjawab pertanyaan, apa itu bahasa? Dan bagaimana itu dimainkan dalam memori? Linguistik menggambarkan deskripsi dan deskripsi bahasa dan tidak dibentuk oleh aturan atau instruksi bahasa. Beberapa kata cukup banyak.

Linguistik tidak perlu mengetahui banyak bahasa dan linguistik tidak menerjemahkan. Ada beberapa cabang linguistik, yaitu; Fonetik, Fonologi, Morfologi, Sintaks, Semantik, Pragmatik, Analisis Kursus, dan Linguistik Terapan. IBI akan membahas sintaks pada kecepatan ini. Apa yang sedang dibahas? mari kita lihat bersama.

Apa itu sintaks?

Dalam linguistik, kata sintaksis berasal dari bahasa Yunani yang berarti gabungan dari kata syn yang berarti bersama-sama dan kata taxis yang berarti ketertiban, ketertiban. Jadi sintaksis merupakan salah satu cabang linguistik yang mempelajari kaidah-kaidah yang mengatur bagaimana kata membentuk frase dan frase membentuk kalimat. Secara etimologis, istilah sintaksis berarti menggabungkan kata menjadi kelompok kata atau kalimat dan kelompok kata menjadi kalimat.

Menyelidiki bagaimana kalimat dibentuk dan pengguna bahasa menggunakan varian khusus yang memungkinkan elemen dibentuk dalam kalimat. Dalam sintaksis, ada beberapa bagian struktur kalimat yang akan penulis jelaskan, yaitu subjek, kata kerja, objek, pelengkap, dan kata keterangan.

Ada dua bagian kalimat yang sangat penting untuk diurai, yaitu: frasa dan klausa.

Frasa

Frasa adalah sekelompok kata yang berfungsi sebagai satu kesatuan dalam kalimat (sekelompok kata yang membentuk satuan gramatikal). Kalimat terbagi menjadi beberapa yaitu;

  • Frase nomina
    Frasa kata benda adalah frasa yang berasal dari kata benda yang bertindak sebagai subjek atau objek kalimat. Frasa kata benda adalah kata benda atau kata ganti yang didahului oleh determinan atau artikel, atau kata benda yang didahului oleh satu atau lebih kata sifat, masing-masing didahului oleh artikel. Contoh :
    1) kata dokter
    2) seorang gadis cantik
  • 2. Frasa verba (frasa kata kerja)
    Frasa verba adalah frasa yang terdiri dari gabungan kata kerja bantu (axillary verb) dan kata kerja (verb). Phrase verbs adalah kata kerja yang diformulasikan. Frasa verba terdiri dari satu frase, yang kadang-kadang merupakan gabungan dari kata kerja utama (main verb) dan kata kerja bantu (auxiliary verb), tetapi dapat juga ditambah dengan pengenal, penambahan dan penambahan. Contoh :
  • 3. Frasa kata sifat
    Frasa kata sifat, atau kata sifat, adalah frasa yang berasal dari kata sifat yang digunakan untuk memberi sifat pada kata benda atau kata ganti.
  • 4. Frasa adverbial (frasa kata keterangan)
    Frasa adverbial adalah frasa yang bertindak sebagai kata keterangan yang digunakan untuk menjelaskan kata kerja.
  • 5. Frasa preposisi (frasa preposisi)
    Buku di lantai kamar mandi bengkak karena uap pancuran.
    Persiapan

Klausa (klausa)

Kalimat mandiri (main clause) adalah kalimat mandiri yang terdapat dalam kalimat kompleks.

  • 1. Klausul Independen
    Kalimat mandiri adalah kalimat yang memiliki struktur lengkap dan berpotensi menjadi klausa utama.
  • 2. Klausa Terikat (Dependent Clause)
    Kalimat terikat adalah kalimat yang strukturnya tidak lengkap, biasanya disertai dengan unsur konjungsi bawahan. Kalimat terikat juga dapat didefinisikan sebagai kalimat yang tidak dapat berdiri sendiri sebagai kalimat sempurna, tetapi hanya berpotensi menjadi kalimat tidak sempurna. Dilihat dari fungsinya, kalimat terikat ini dapat dibedakan, yaitu;
  1. Klausa nomenklatur
    Klausa yang berfungsi sebagai kata benda ditunjukkan dengan adanya kata-w, seperti dan itu.
  2. Klausa kata sifat (adjective clause)
    Kalimat terikat yang berfungsi sebagai kata sifat ditandai dengan adanya relative pronoun yaitu who, who, who, which, dan that.
  3. Klausa adverbial
    Kalimat terikat yang berfungsi sebagai kata keterangan ditandai dengan kata penghubung bawahan

Sumber :