Mengenal Fillum Molusca serta Penjelasan nya

Jika kita membiacarakan tentang fillum Mollusca, apa yang ada dibenak anda ?? Contoh hewan apa yang ada pada filum Mollusca?? yaa tentu saja salah satu contohnya adalah cumi-cumi. Karena pada dasarnya, Mollusca yang berasal dari kata mollis yang berarti lunak. Berarti hewan yang termasuk filum ini tubuhnya lunak. dalam artikel ini akan membahas lebih rinci tentang filum Molusca.

Ciri-ciri umum

Mollusca bertubuh lunak, tidak beruas-ruas, dan tubuhnya di tutupi oleh cangkang yang terbuat dari kalsium karbonat. Cangkang tersebut berguna untuk melindungi organ-organ dalam dan isi rongga perut, tetapi ada pula mollusca yang tidak bercangkang. Kaki Mollusca pipih, lebar dan berotot. Pada umumnya Mollusca hidup di laut.

Reproduksi terjadi secara seksual dengan fertilisasi internal. Mollusca ada yang bersifat diesis dan ada pula yang monoesis.

Klasifikasi Mollusca

Berdasarkan simetri tubuh, bentuk kaki, cangkang mantel, insang dan sistem sarafnya, Mollusca di bagi atas lima kelas yaitu :

Polyplacophora

Bentuk tubuhnya bulat telur, pipih, dan simetri bilateral. Mulut tidak berkembang baik dan terletak dibagian kepala (anterior), sedangkan anus terletak diposterior. Hewan ini tidak memiliki tentakel dan mata.

Scaphopoda

Hewan dari kelas ini umum nya bercangkang seperti kerucut atau tanduk. Kedua ujung cangkang berlubang. Kaki terdapat didaerah mulut. Tubuhnya diselubungi mantel yang berfungsi untuk membantu bernafas.

Gastropoda

Hidup di air laut, air tawar, atau daratan yang lembap. Pada umum nya, hewan ini bersifat herbivor, sering memakan sayuran budidaya sehingga merugikan manusia. Tubuh terbagi atas kepala, leher, kaki dan alat-alat dalam. Pada kepala terdapat sepasang tentakel pendek sebagai alat pembau dan sepasang tentakel panjang sebagai alat penglihat.

Cephalopoda

Cephalopoda adalah hewan yang berkaki dikepala. Kelas ini meliputi cumi-cumi, gurita dan nautilus. Nautilus adalah satu-satunya anggota kelas cephalopoda yang memiliki cangkang. Tubuh cephalopoda berbentuk sekoci atau gelendong. Kulit tubuhnya dapat berubah warna karena ada nya kromatofora yang dapat diatur sesuai dengan tempat hewan itu berada.Hewan ini memiliki tentakel yang jumlah nya bervariasi dan dilengkapi alat pengisap untuk menangkap mangsa.

Pelecypoda

Selain sebutan Pelecypoda ada sebutan untuk kelas ini, yaitu jika insang nya berlempeng-lempeng disebut Lamellibranchiata, jika cangkang nya berjumlah dua dan dapat dikatup nya disebut Bivalvia. Anggota Pelecypoda dalam bahasa Indonesia disebut tiram atau kerang, remis dan kima.